Bahgia

Bahagia tengok orang bahagia.
Lagi-lagi kalau dia kita suka.


Aku akui,
hati berkuap-kuap
cemburu meluap-luap
geram menyuap-nyuap,
jiwa - sangat sentap.

Tika ini aku mahu laungkan pada dunia -
kenapa?
mengapa?
*sekuat hati.
Tapi tak terlaksana
pekiknya tiada
suaranya bisu pula.

Aku pesan pada hati;
simpan,
nanti saja suarakan
segalanya pasti ada penyelesaian.
Buat mereka ketawa
nanti kau pun gembira.


Dan aku masih setia,
bahagia tengok orang bahagia
lagi-lagi kalau dia kita suka.